Panduan Jitu Kirim Email Lamaran Kerja yang Menawan


Panduan Jitu Kirim Email Lamaran Kerja yang Menawan

Cara mengirim email lamaran kerja adalah proses penting dalam melamar pekerjaan melalui surat elektronik. Email lamaran kerja harus dibuat secara profesional dan menarik agar dapat menarik perhatian perekrut.

Email lamaran kerja yang baik dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan beberapa hal berikut saat menulis email lamaran kerja:

Berikut adalah beberapa topik utama yang akan dibahas pada artikel ini:

  • Struktur email lamaran kerja
  • Cara menulis subjek email
  • Cara menulis paragraf pembuka
  • Cara menulis paragraf isi
  • Cara menulis paragraf penutup
  • Tips tambahan

Cara Kirim Email Lamaran Kerja

Cara mengirim email lamaran kerja merupakan aspek penting dalam melamar pekerjaan melalui surat elektronik. Email lamaran kerja yang baik dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara.

  • Struktur Email
  • Penulisan Subjek
  • Paragraf Pembuka
  • Paragraf Isi
  • Paragraf Penutup

Struktur email lamaran kerja harus jelas dan mudah dibaca. Penulisan subjek email harus singkat dan menarik, serta mencerminkan posisi yang dilamar. Paragraf pembuka harus memperkenalkan diri Anda dan menyatakan minat Anda pada posisi yang dilamar. Paragraf isi harus berisi kualifikasi dan pengalaman Anda yang relevan dengan posisi tersebut. Paragraf penutup harus menyatakan kembali minat Anda pada posisi tersebut dan mengungkapkan harapan Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara.

Struktur Email

Struktur email lamaran kerja yang baik sangat penting untuk membuat kesan yang baik pada perekrut. Struktur email yang jelas dan mudah dibaca akan memudahkan perekrut untuk menemukan informasi yang mereka cari, dan akan membuat email Anda lebih mungkin dibaca secara keseluruhan.

Struktur email lamaran kerja yang umum meliputi:

  1. Salam pembuka: Salam pembuka harus sopan dan profesional. Hindari menggunakan salam yang terlalu informal, seperti “Halo” atau “Hai”.
  2. Paragraf pembuka: Paragraf pembuka harus memperkenalkan diri Anda dan menyatakan minat Anda pada posisi yang dilamar. Anda juga dapat menyebutkan bagaimana Anda mengetahui lowongan tersebut.
  3. Paragraf isi: Paragraf isi harus berisi kualifikasi dan pengalaman Anda yang relevan dengan posisi tersebut. Anda dapat menggunakan poin-poin atau paragraf untuk menguraikan pengalaman Anda.
  4. Paragraf penutup: Paragraf penutup harus menyatakan kembali minat Anda pada posisi tersebut dan mengungkapkan harapan Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara. Anda juga dapat berterima kasih kepada perekrut atas waktu mereka.

Dengan mengikuti struktur ini, Anda dapat membuat email lamaran kerja yang profesional dan menarik yang akan membuat Anda menonjol dari kandidat lainnya.

Penulisan Subjek

Penulisan subjek email lamaran kerja sangat penting karena merupakan kesan pertama yang akan dilihat oleh perekrut. Subjek email yang baik harus singkat, jelas, dan menarik, serta mencerminkan posisi yang dilamar. Hindari menggunakan subjek yang terlalu umum atau tidak informatif, seperti “Lamaran Pekerjaan” atau “Saya Tertarik dengan Posisi Anda”.

Sebaliknya, cobalah untuk menulis subjek yang spesifik dan menarik, seperti “Lamaran Pekerjaan untuk Posisi Manajer Pemasaran” atau “Insinyur Perangkat Lunak Berpengalaman Mencari Peluang Baru”. Anda juga dapat menyertakan kata kunci yang relevan dengan posisi yang dilamar, agar email Anda lebih mudah ditemukan oleh perekrut.

Penulisan subjek yang baik dapat meningkatkan peluang email lamaran kerja Anda untuk dibuka dan dibaca. Oleh karena itu, penting untuk meluangkan waktu untuk menulis subjek yang efektif yang akan membuat perekrut tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang Anda.

Paragraf Pembuka

Paragraf pembuka merupakan bagian penting dari cara mengirim email lamaran kerja yang efektif. Paragraf pembuka yang baik akan menarik perhatian perekrut dan membuat mereka ingin membaca lebih lanjut tentang kualifikasi dan pengalaman Anda.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menulis paragraf pembuka email lamaran kerja, yaitu:

  • Sapa perekrut dengan benar. Jika Anda mengetahui nama perekrut, gunakan nama tersebut. Jika tidak, Anda dapat menggunakan salam umum seperti “Kepada Yth. Manajer Perekrutan”.
  • Tunjukkan posisi yang Anda lamar. Sebutkan posisi yang Anda lamar secara spesifik, dan sebutkan juga sumber informasi lowongan tersebut (jika ada).
  • Ekspresikan minat Anda pada posisi tersebut. Jelaskan secara singkat mengapa Anda tertarik pada posisi tersebut dan perusahaan yang bersangkutan.
  • Berikan gambaran singkat tentang kualifikasi dan pengalaman Anda. Sorot kualifikasi dan pengalaman Anda yang paling relevan dengan posisi yang dilamar.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menulis paragraf pembuka email lamaran kerja yang efektif yang akan membuat perekrut tertarik untuk membaca lebih lanjut tentang Anda.

Paragraf Isi

Paragraf isi dalam email lamaran kerja merupakan bagian yang penting karena memberikan informasi rinci mengenai kualifikasi dan pengalaman pelamar.

  • Format dan Struktur:

    Paragraf isi harus disusun dengan jelas dan ringkas. Gunakan paragraf terpisah untuk setiap poin utama, dan sertakan poin-poin atau contoh spesifik untuk mendukung pernyataan Anda.

  • Kualifikasi dan Pengalaman yang Relevan:

    Sorot kualifikasi dan pengalaman Anda yang paling relevan dengan posisi yang dilamar. Sertakan informasi spesifik seperti keterampilan teknis, sertifikasi, atau pencapaian yang dapat diukur.

  • Contoh Spesifik:

    Berikan contoh spesifik dari pekerjaan atau pengalaman sebelumnya yang menunjukkan kemampuan dan keterampilan Anda. Ini akan membantu perekrut memvisualisasikan bagaimana Anda dapat berkontribusi pada perusahaan.

  • Antusiasme dan Gairah:

    Tunjukkan antusiasme dan gairah Anda terhadap posisi dan perusahaan yang Anda lamar. Jelaskan bagaimana keterampilan dan pengalaman Anda akan bermanfaat bagi perusahaan.

Dengan menyusun paragraf isi yang efektif, pelamar dapat meyakinkan perekrut bahwa mereka memiliki kualifikasi dan motivasi yang tepat untuk posisi yang dilamar.

Paragraf Penutup

Paragraf penutup merupakan komponen penting dalam “cara kirim email lamaran kerja” karena berfungsi untuk merangkum poin-poin utama, menegaskan kembali minat, dan mengakhiri email dengan kesan yang positif.

Paragraf penutup yang efektif harus melakukan hal-hal berikut:

  • Menyatakan kembali minat pada posisi tersebut dan perusahaan.
  • Menekankan kualifikasi dan pengalaman yang paling relevan.
  • Menyatakan keinginan untuk mendapatkan panggilan wawancara.
  • Mengakhiri dengan nada positif dan profesional.

Dengan menulis paragraf penutup yang efektif, pelamar dapat meninggalkan kesan yang kuat pada perekrut dan meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan panggilan wawancara.

Pertanyaan Umum tentang Cara Kirim Email Lamaran Kerja

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum beserta jawabannya mengenai cara mengirim email lamaran kerja:

Pertanyaan 1: Apa saja komponen penting dalam email lamaran kerja?

Jawaban: Komponen penting dalam email lamaran kerja meliputi salam pembuka, paragraf pembuka, paragraf isi, paragraf penutup, dan tanda tangan.

Pertanyaan 2: Bagaimana cara menulis subjek email yang menarik?

Jawaban: Subjek email harus singkat, jelas, dan mencerminkan posisi yang dilamar. Sebaiknya juga menyertakan kata kunci yang relevan.

Pertanyaan 3: Apa yang harus dicantumkan dalam paragraf pembuka?

Jawaban: Paragraf pembuka harus berisi sapaan, pernyataan minat pada posisi yang dilamar, dan gambaran singkat tentang kualifikasi dan pengalaman yang relevan.

Pertanyaan 4: Bagaimana cara menulis paragraf isi yang efektif?

Jawaban: Paragraf isi harus menyoroti kualifikasi dan pengalaman yang paling relevan dengan posisi yang dilamar, menggunakan contoh spesifik dan poin-poin pendukung.

Pertanyaan 5: Apa yang harus ditulis dalam paragraf penutup?

Jawaban: Paragraf penutup harus menyatakan kembali minat pada posisi tersebut, menegaskan kualifikasi, dan mengungkapkan harapan untuk mendapatkan panggilan wawancara.

Kesimpulan: Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menulis email lamaran kerja yang efektif yang akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan merujuk ke artikel lengkap tentang “Cara Kirim Email Lamaran Kerja”.

Tips Cara Kirim Email Lamaran Kerja

Dalam melamar pekerjaan melalui email, terdapat beberapa tips yang dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara. Berikut adalah lima tips penting yang perlu diperhatikan:

Tip 1: Perhatikan Struktur Email

Struktur email lamaran kerja yang baik terdiri dari salam pembuka, paragraf pembuka, paragraf isi, paragraf penutup, dan tanda tangan. Pastikan setiap bagian memiliki informasi yang jelas dan ringkas.

Tip 2: Tulis Subjek yang Menarik

Subjek email yang menarik akan membuat perekrut penasaran untuk membuka email Anda. Sertakan kata kunci yang relevan dengan posisi yang dilamar dan hindari subjek yang terlalu umum.

Tip 3: Personalisasikan Email

Jika memungkinkan, cari tahu nama perekrut yang akan menerima email Anda dan gunakan nama tersebut dalam salam pembuka. Menunjukkan usaha untuk melakukan personalisasi akan membuat email Anda lebih menonjol.

Tip 4: Soroti Kualifikasi dan Pengalaman yang Relevan

Dalam paragraf isi, jelaskan secara spesifik kualifikasi dan pengalaman Anda yang paling relevan dengan posisi yang dilamar. Gunakan contoh-contoh konkret dan angka untuk mendukung pernyataan Anda.

Tip 5: Akhiri dengan Kuat

Di paragraf penutup, nyatakan kembali minat Anda pada posisi tersebut dan tekankan bagaimana kualifikasi Anda dapat memberikan kontribusi pada perusahaan. Akhiri email dengan nada positif dan profesional.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membuat email lamaran kerja yang efektif yang akan menarik perhatian perekrut dan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan merujuk ke artikel lengkap tentang “Cara Kirim Email Lamaran Kerja”.

Kesimpulan Cara Kirim Email Lamaran Kerja

Dengan mengikuti panduan dalam artikel ini, Anda dapat membuat email lamaran kerja yang efektif yang akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara. Pastikan untuk memperhatikan struktur email, menulis subjek yang menarik, mempersonalisasi email, menyoroti kualifikasi dan pengalaman yang relevan, serta mengakhiri dengan kuat.

Ingatlah bahwa mengirim email lamaran kerja hanyalah langkah pertama dalam proses melamar pekerjaan. Setelah mengirim email, pastikan untuk menindaklanjuti dengan perekrut jika Anda belum mendapat kabar dalam waktu yang wajar. Dengan menunjukkan sikap proaktif dan profesional, Anda akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

Youtube Video: