Panduan Lengkap Menulis Lamaran Kerja Profesional via Email


Panduan Lengkap Menulis Lamaran Kerja Profesional via Email

Contoh lamaran kerja via email adalah sebuah dokumen yang digunakan untuk melamar pekerjaan melalui email. Dokumen ini berisi informasi tentang diri Anda, kualifikasi Anda, dan alasan mengapa Anda tertarik pada pekerjaan yang dilamar.

Lamaran kerja via email sangat penting karena dapat membantu Anda menonjol dari kandidat lainnya. Lamaran kerja yang baik akan menunjukkan kepada pemberi kerja bahwa Anda serius tentang pekerjaan tersebut dan Anda memenuhi syarat untuk posisi tersebut. Lamaran kerja via email yang baik juga dapat membantu Anda mendapatkan wawancara kerja.

Ketika membuat lamaran kerja via email, ada beberapa hal yang perlu Anda ingat. Pertama, pastikan lamaran Anda singkat dan padat. Kedua, gunakan bahasa yang profesional dan hindari kesalahan tata bahasa atau ejaan. Ketiga, sertakan informasi kontak Anda di bagian akhir lamaran Anda. Terakhir, koreksi lamaran Anda sebelum mengirimkannya.

contoh lamaran kerja via email

Lamaran kerja via email merupakan salah satu cara penting untuk melamar pekerjaan. Ada beberapa aspek penting yang harus diperhatikan dalam membuat lamaran kerja via email, diantaranya:

  • Singkat dan padat
  • Bahasa profesional
  • Informasi kontak
  • Koreksi
  • Struktur yang jelas

Lamaran kerja yang singkat dan padat akan memudahkan perekrut untuk membaca dan memahami isi lamaran. Bahasa yang profesional akan menunjukkan keseriusan Anda dalam melamar pekerjaan. Informasi kontak yang jelas akan memudahkan perekrut untuk menghubungi Anda jika diperlukan. Koreksi akan memastikan bahwa lamaran kerja Anda bebas dari kesalahan. Struktur yang jelas akan membuat lamaran kerja Anda mudah dibaca dan dipahami.

Singkat dan padat

Lamaran kerja via email yang singkat dan padat akan memudahkan perekrut untuk membaca dan memahami isi lamaran. Perekrut biasanya menerima banyak lamaran kerja setiap harinya, sehingga mereka tidak memiliki banyak waktu untuk membaca lamaran yang panjang dan bertele-tele.

  • Jelaskan tujuan lamaran

    Paragraf pertama lamaran kerja via email harus menjelaskan tujuan lamaran, yaitu untuk melamar pekerjaan tertentu di perusahaan tertentu. Jelaskan secara singkat posisi yang dilamar dan bagaimana Anda mengetahui posisi tersebut.

  • Tuliskan kualifikasi yang relevan

    Paragraf kedua lamaran kerja via email harus berisi kualifikasi Anda yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Sertakan pengalaman kerja, keterampilan, dan pendidikan Anda. Gunakan kata kunci dari deskripsi pekerjaan untuk menunjukkan bahwa Anda memenuhi syarat untuk posisi tersebut.

  • Tunjukkan minat pada perusahaan

    Paragraf ketiga lamaran kerja via email harus menunjukkan minat Anda pada perusahaan. Jelaskan mengapa Anda tertarik bekerja di perusahaan tersebut dan bagaimana nilai-nilai Anda sesuai dengan budaya perusahaan. Anda dapat melakukan riset tentang perusahaan untuk mendapatkan informasi ini.

  • Sertakan ajakan bertindak

    Paragraf terakhir lamaran kerja via email harus berisi ajakan bertindak. Anda dapat meminta perekrut untuk menjadwalkan wawancara atau memberikan informasi lebih lanjut tentang proses rekrutmen. Anda juga dapat berterima kasih kepada perekrut atas waktu dan pertimbangannya.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membuat lamaran kerja via email yang singkat, padat, dan efektif yang akan membantu Anda mendapatkan wawancara.

Bahasa profesional

Dalam dunia kerja, bahasa profesional sangat penting untuk membangun kesan yang baik dan membangun kredibilitas. Hal ini juga berlaku dalam membuat contoh lamaran kerja via email. Lamaran kerja yang menggunakan bahasa profesional akan menunjukkan kepada perekrut bahwa Anda serius dalam melamar pekerjaan dan Anda menghargai kesempatan yang diberikan.

Beberapa tips untuk menggunakan bahasa profesional dalam contoh lamaran kerja via email adalah sebagai berikut:

  • Gunakan salam pembuka yang sesuai, seperti “Yang terhormat [nama perekrut]” atau “Kepada Yth. [nama perekrut]”.
  • Tulis lamaran dengan jelas dan ringkas. Hindari menggunakan bahasa yang bertele-tele atau tidak jelas.
  • Gunakan tata bahasa dan ejaan yang benar. Kesalahan tata bahasa atau ejaan dapat memberikan kesan yang buruk kepada perekrut.
  • Hindari menggunakan bahasa yang terlalu informal atau kasual. Lamaran kerja harus bersifat formal dan profesional.
  • Tutup lamaran dengan salam penutup yang sesuai, seperti “Terima kasih atas waktu dan pertimbangannya” atau “Saya menantikan kesempatan untuk berdiskusi lebih lanjut tentang kualifikasi saya”.

Dengan menggunakan bahasa profesional dalam contoh lamaran kerja via email, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan wawancara kerja.

Informasi kontak

Informasi kontak merupakan salah satu hal penting yang harus dicantumkan dalam contoh lamaran kerja via email. Informasi kontak yang jelas dan lengkap akan memudahkan perekrut untuk menghubungi Anda jika diperlukan. Selain itu, informasi kontak juga memberikan kesan profesional dan menunjukkan bahwa Anda serius dalam melamar pekerjaan.

  • Nama lengkap

    Cantumkan nama lengkap Anda, termasuk gelar jika ada.

  • Alamat email

    Cantumkan alamat email profesional Anda. Hindari menggunakan alamat email yang terlalu informal atau kasual.

  • Nomor telepon

    Cantumkan nomor telepon Anda yang aktif dan dapat dihubungi.

  • Alamat lengkap

    Cantumkan alamat lengkap Anda, termasuk kota, provinsi, dan kode pos.

Dengan mencantumkan informasi kontak yang jelas dan lengkap dalam contoh lamaran kerja via email, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan wawancara kerja.

Koreksi

Koreksi merupakan salah satu aspek penting dalam membuat contoh lamaran kerja via email. Lamaran kerja yang bebas dari kesalahan tata bahasa, ejaan, dan tanda baca akan memberikan kesan profesional dan menunjukkan bahwa Anda serius dalam melamar pekerjaan. Selain itu, lamaran kerja yang telah dikoreksi dengan baik juga akan lebih mudah dibaca dan dipahami oleh perekrut.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengoreksi contoh lamaran kerja via email. Anda dapat menggunakan fitur pengecekan ejaan dan tata bahasa yang tersedia di sebagian besar program pengolah kata. Anda juga dapat meminta bantuan teman atau anggota keluarga untuk memeriksa lamaran kerja Anda. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan jasa korektor profesional untuk memastikan bahwa lamaran kerja Anda bebas dari kesalahan.

Dengan memperhatikan aspek koreksi, Anda dapat meningkatkan kualitas contoh lamaran kerja via email dan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan wawancara kerja.

Struktur yang jelas

Struktur yang jelas sangat penting dalam sebuah contoh lamaran kerja via email. Lamaran kerja yang terstruktur dengan baik akan memudahkan perekrut untuk membaca dan memahami informasi yang disajikan. Selain itu, struktur yang jelas juga akan menunjukkan bahwa Anda serius dalam melamar pekerjaan dan Anda menghargai kesempatan yang diberikan.

Ada beberapa cara untuk membuat struktur yang jelas dalam sebuah contoh lamaran kerja via email. Pertama, Anda dapat menggunakan paragraf yang berbeda untuk membahas topik yang berbeda, seperti pengalaman kerja, keterampilan, dan pendidikan Anda. Kedua, Anda dapat menggunakan subjudul atau poin-poin untuk mengorganisir informasi dalam setiap paragraf. Ketiga, Anda dapat menggunakan kalimat topik yang jelas untuk memulai setiap paragraf.

Dengan memperhatikan struktur yang jelas dalam contoh lamaran kerja via email, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan wawancara kerja. Perekrut akan lebih mudah untuk melihat kualifikasi Anda dan memahami mengapa Anda cocok untuk posisi tersebut.

Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ) tentang Contoh Lamaran Kerja via Email

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang contoh lamaran kerja via email, beserta jawabannya.

Pertanyaan 1: Apa saja bagian penting yang harus ada dalam contoh lamaran kerja via email?

Jawaban: Bagian penting yang harus ada dalam contoh lamaran kerja via email meliputi salam pembuka, paragraf pembuka, paragraf kualifikasi, paragraf minat, dan paragraf penutup.

Pertanyaan 2: Bagaimana cara menulis salam pembuka yang baik dalam contoh lamaran kerja via email?

Jawaban: Salam pembuka yang baik dalam contoh lamaran kerja via email harus sopan dan profesional. Anda dapat menggunakan salam pembuka seperti “Yang terhormat [nama perekrut]” atau “Kepada Yth. [nama perekrut]”.

Pertanyaan 3: Apa saja informasi yang harus disertakan dalam paragraf kualifikasi dalam contoh lamaran kerja via email?

Jawaban: Dalam paragraf kualifikasi, Anda harus menyertakan informasi tentang pengalaman kerja, keterampilan, dan pendidikan Anda yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.

Pertanyaan 4: Bagaimana cara menunjukkan minat pada perusahaan dalam contoh lamaran kerja via email?

Jawaban: Anda dapat menunjukkan minat pada perusahaan dalam contoh lamaran kerja via email dengan menjelaskan mengapa Anda tertarik bekerja di perusahaan tersebut dan bagaimana nilai-nilai Anda sesuai dengan budaya perusahaan.

Pertanyaan 5: Apa yang harus disertakan dalam paragraf penutup dalam contoh lamaran kerja via email?

Jawaban: Dalam paragraf penutup, Anda harus mengulangi minat Anda pada posisi tersebut dan meminta perekrut untuk menjadwalkan wawancara.

Kesimpulan: Dengan memperhatikan hal-hal penting dalam contoh lamaran kerja via email, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan wawancara kerja.

Anda dapat menemukan informasi lebih lanjut tentang contoh lamaran kerja via email di artikel kami yang lain.

Tips Contoh Lamaran Kerja Via Email

Berikut adalah beberapa tips untuk membuat contoh lamaran kerja via email yang efektif:

Tip 1: Gunakan bahasa yang profesional dan sopan.

Lamaran kerja via email harus ditulis dengan bahasa yang profesional dan sopan. Hindari menggunakan bahasa yang terlalu informal atau kasual. Gunakan salam pembuka yang sesuai, seperti “Yang terhormat [nama perekrut]” atau “Kepada Yth. [nama perekrut]”.

Tip 2: Sertakan informasi yang relevan.

Dalam lamaran kerja via email, sertakan informasi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Informasi ini meliputi pengalaman kerja, keterampilan, dan pendidikan Anda. Sesuaikan informasi yang Anda sertakan dengan persyaratan pekerjaan.

Tip 3: Tunjukkan minat pada perusahaan.

Dalam lamaran kerja via email, tunjukkan minat Anda pada perusahaan. Jelaskan mengapa Anda tertarik bekerja di perusahaan tersebut dan bagaimana nilai-nilai Anda sesuai dengan budaya perusahaan. Anda dapat melakukan riset tentang perusahaan untuk mendapatkan informasi ini.

Tip 4: Koreksi lamaran kerja Anda.

Sebelum mengirim lamaran kerja via email, koreksi lamaran kerja Anda dengan hati-hati. Pastikan tidak ada kesalahan tata bahasa, ejaan, atau tanda baca. Lamaran kerja yang rapi dan bebas kesalahan akan memberikan kesan yang baik kepada perekrut.

Tip 5: Kirim lamaran kerja Anda tepat waktu.

Kirim lamaran kerja Anda tepat waktu sesuai dengan batas waktu yang ditentukan. Perekrut biasanya memiliki banyak lamaran kerja untuk dibaca, jadi pastikan lamaran kerja Anda diterima sebelum batas waktu.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membuat contoh lamaran kerja via email yang efektif yang akan membantu Anda mendapatkan wawancara kerja.

Selain tips di atas, Anda juga dapat menemukan informasi lebih lanjut tentang contoh lamaran kerja via email di artikel kami yang lain.

Kesimpulan

Contoh lamaran kerja via email merupakan salah satu cara penting untuk melamar pekerjaan. Dengan memperhatikan aspek-aspek penting seperti bahasa profesional, informasi kontak, koreksi, dan struktur yang jelas, Anda dapat membuat lamaran kerja via email yang efektif yang akan membantu Anda mendapatkan wawancara kerja.

Selain itu, Anda juga dapat menunjukkan minat pada perusahaan dan menyesuaikan informasi yang Anda sertakan dengan persyaratan pekerjaan. Dengan mengikuti tips-tips yang telah dijelaskan, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan.

Youtube Video: