Lamaran kerja via email adalah sebuah surat lamaran pekerjaan yang dikirimkan melalui email. Lamaran kerja via email saat ini banyak digunakan karena kepraktisannya dan jangkauannya yang luas.
Lamaran kerja via email memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:
- Cepat dan mudah dibuat.
- Dapat dikirim ke banyak perusahaan sekaligus.
- Mudah dilacak dan dikelola.
Sebelum membuat lamaran kerja via email, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti:
- Gunakan alamat email yang profesional.
- Tulis subjek email yang jelas dan ringkas.
- Gunakan format email yang baik dan mudah dibaca.
- Periksa kembali ejaan dan tata bahasa sebelum mengirim lamaran.
Lamaran Kerja via Email
Lamaran kerja via email saat ini telah banyak digunakan oleh pencari kerja karena kepraktisannya. Ada beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan dalam pembuatan lamaran kerja via email, yaitu:
- Penulisan
- Penggunaan Bahasa
- Struktur
- Kelengkapan Dokumen
- Pengiriman
Penulisan lamaran kerja via email harus jelas dan ringkas, serta menggunakan bahasa yang formal dan profesional. Penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar sangat penting untuk diperhatikan. Struktur lamaran kerja via email harus mengikuti format yang umum digunakan, yaitu: salam pembuka, paragraf pembuka, isi lamaran, paragraf penutup, dan salam penutup. Kelengkapan Dokumen yang dilampirkan pada lamaran kerja via email juga perlu diperhatikan, seperti CV, portofolio, dan surat rekomendasi. Terakhir, Pengiriman lamaran kerja via email harus dilakukan ke alamat email yang tepat dan dengan subjek yang jelas.
Dengan memperhatikan aspek-aspek penting tersebut, pelamar kerja dapat membuat lamaran kerja via email yang baik dan efektif. Lamaran kerja via email yang baik akan meningkatkan peluang pelamar kerja untuk mendapatkan panggilan interview dan pekerjaan yang diinginkan.
Penulisan
Penulisan merupakan aspek penting dalam pembuatan lamaran kerja via email. Lamaran kerja via email yang baik akan ditulis dengan jelas, ringkas, dan menggunakan bahasa yang formal dan profesional.
-
Kejelasan dan Ringkas
Lamaran kerja via email harus ditulis dengan jelas dan ringkas agar mudah dibaca dan dipahami oleh perekrut. Hindari penggunaan kalimat yang berbelit-belit dan kata-kata yang tidak perlu.
-
Bahasa Formal dan Profesional
Lamaran kerja via email harus menggunakan bahasa yang formal dan profesional. Hindari penggunaan bahasa yang santai atau tidak sopan. Gunakanlah tata bahasa dan ejaan yang benar.
-
Struktur yang Jelas
Lamaran kerja via email harus memiliki struktur yang jelas. Biasanya, lamaran kerja via email terdiri dari salam pembuka, paragraf pembuka, isi lamaran, paragraf penutup, dan salam penutup.
-
Bebas dari Kesalahan
Lamaran kerja via email harus bebas dari kesalahan ejaan, tata bahasa, dan tanda baca. Kesalahan-kesalahan ini dapat memberikan kesan buruk kepada perekrut.
Dengan memperhatikan aspek-aspek penulisan tersebut, pelamar kerja dapat membuat lamaran kerja via email yang baik dan efektif. Lamaran kerja via email yang baik akan meningkatkan peluang pelamar kerja untuk mendapatkan panggilan interview dan pekerjaan yang diinginkan.
Penggunaan Bahasa
Penggunaan bahasa merupakan aspek penting dalam lamaran kerja via email karena mencerminkan profesionalisme dan kemampuan komunikasi pelamar kerja. Bahasa yang digunakan harus formal, jelas, dan ringkas agar mudah dipahami oleh perekrut.
Penggunaan bahasa yang baik dalam lamaran kerja via email dapat memberikan beberapa manfaat, di antaranya:
- Meningkatkan kredibilitas dan kesan profesional pelamar kerja.
- Memudahkan perekrut untuk memahami kualifikasi dan keterampilan pelamar kerja.
- Menunjukkan perhatian pelamar kerja terhadap detail dan kesungguhan dalam melamar pekerjaan.
Sebaliknya, penggunaan bahasa yang buruk dalam lamaran kerja via email dapat merugikan pelamar kerja, seperti:
- Menciptakan kesan negatif dan menurunkan kredibilitas pelamar kerja.
- Membuat perekrut kesulitan memahami kualifikasi dan keterampilan pelamar kerja.
- Menunjukkan kurangnya perhatian pelamar kerja terhadap detail dan kesungguhan dalam melamar pekerjaan.
Oleh karena itu, pelamar kerja perlu memperhatikan penggunaan bahasa dalam lamaran kerja via email. Bahasa yang digunakan harus sesuai dengan norma bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta disesuaikan dengan konteks pekerjaan yang dilamar.
Struktur
Struktur merupakan aspek penting dalam lamaran kerja via email karena membantu perekrut untuk memahami isi lamaran dengan cepat dan mudah. Struktur yang jelas dan terorganisir juga menunjukkan profesionalisme dan perhatian pelamar kerja terhadap detail.
-
Paragraf Pembuka
Paragraf pembuka harus berisi salam pembuka, perkenalan diri, dan alasan melamar pekerjaan yang dilamar.
-
Isi Lamaran
Bagian ini berisi pengalaman kerja, keterampilan, dan kualifikasi yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Tuliskan secara jelas dan ringkas, serta berikan contoh-contoh spesifik.
-
Paragraf Penutup
Paragraf penutup harus berisi pernyataan penutup, ajakan untuk melakukan tindakan (misalnya, mengundang perekrut untuk menjadwalkan wawancara), dan ucapan terima kasih atas waktu dan pertimbangan perekrut.
-
Salam Penutup
Salam penutup harus profesional dan sopan, misalnya “Hormat saya” atau “Terima kasih atas waktu dan pertimbangannya”.
Dengan memperhatikan struktur yang jelas dan terorganisir dalam lamaran kerja via email, pelamar kerja dapat meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan panggilan wawancara dan pekerjaan yang diinginkan.
Kelengkapan Dokumen
Kelengkapan dokumen merupakan aspek penting dalam lamaran kerja via email karena menunjukkan keseriusan dan persiapan pelamar kerja. Lamaran kerja yang lengkap akan memudahkan perekrut untuk menilai kualifikasi dan pengalaman pelamar sehingga dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan panggilan wawancara.
Dokumen-dokumen yang umumnya disertakan dalam lamaran kerja via email antara lain:
- Curriculum Vitae (CV)
- Surat lamaran
- Portofolio (jika diperlukan)
- Surat rekomendasi (jika diperlukan)
CV harus berisi informasi lengkap tentang pengalaman kerja, pendidikan, keterampilan, dan prestasi pelamar kerja. Surat lamaran harus berisi alasan melamar pekerjaan tersebut dan bagaimana kualifikasi pelamar kerja sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.
Jika pekerjaan yang dilamar membutuhkan portofolio, maka pelamar kerja harus menyertakan contoh-contoh pekerjaan mereka sebelumnya. Surat rekomendasi dari mantan atasan atau rekan kerja dapat memperkuat kualifikasi pelamar kerja.
Dengan melengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan, pelamar kerja tidak hanya menunjukkan keseriusan mereka tetapi juga memberikan informasi yang cukup kepada perekrut untuk membuat keputusan perekrutan.
Pengiriman
Pengiriman merupakan aspek penting dalam lamaran kerja via email karena menentukan apakah lamaran kerja tersebut akan sampai ke perekrut atau tidak. Pengiriman yang tepat waktu dan sesuai dengan prosedur yang ditentukan oleh perusahaan dapat meningkatkan peluang pelamar kerja untuk mendapatkan panggilan wawancara.
Adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengiriman lamaran kerja via email, antara lain:
- Alamat email tujuan: Pastikan untuk mengirim lamaran kerja ke alamat email yang benar. Alamat email tujuan biasanya dicantumkan pada iklan lowongan kerja atau di situs web perusahaan.
- Subjek email: Tulis subjek email yang jelas dan ringkas, misalnya “Lamaran Pekerjaan untuk Posisi [Nama Posisi]”.
- Lampiran: Pastikan untuk melampirkan semua dokumen yang diperlukan, seperti CV, surat lamaran, portofolio, dan surat rekomendasi.
- Waktu pengiriman: Kirim lamaran kerja pada waktu yang tepat, misalnya pada jam kerja atau hari kerja. Hindari mengirim lamaran kerja pada akhir pekan atau hari libur.
Dengan memperhatikan aspek-aspek pengiriman lamaran kerja via email tersebut, pelamar kerja dapat memastikan bahwa lamaran kerja mereka sampai ke perekrut tepat waktu dan sesuai dengan prosedur yang ditentukan. Hal ini dapat meningkatkan peluang pelamar kerja untuk mendapatkan panggilan wawancara dan pekerjaan yang diinginkan.
Pertanyaan Umum Lamaran Kerja via Email
Lamaran kerja via email menjadi hal yang lumrah saat ini karena kepraktisannya. Namun, masih banyak orang yang memiliki pertanyaan seputar hal ini. Berikut adalah beberapa pertanyaan umum beserta jawabannya:
Pertanyaan 1: Apa saja dokumen yang harus disertakan dalam lamaran kerja via email?
Jawaban: Dokumen yang umum disertakan adalah CV, surat lamaran, portofolio (jika diperlukan), dan surat rekomendasi (jika diperlukan).
Pertanyaan 2: Bagaimana cara menulis subjek email lamaran kerja yang baik?
Jawaban: Subjek email harus jelas dan ringkas, seperti “Lamaran Pekerjaan untuk Posisi [Nama Posisi]”.
Pertanyaan 3: Apakah ada format khusus yang harus digunakan dalam menulis lamaran kerja via email?
Jawaban: Ya, umumnya lamaran kerja via email terdiri dari salam pembuka, paragraf pembuka, isi lamaran, paragraf penutup, dan salam penutup.
Pertanyaan 4: Berapa ukuran file maksimal yang diperbolehkan untuk lampiran lamaran kerja via email?
Jawaban: Biasanya berkisar antara 5-10 MB, tergantung kebijakan perusahaan.
Pertanyaan 5: Apakah lamaran kerja via email sama efektifnya dengan lamaran kerja melalui pos?
Jawaban: Ya, lamaran kerja via email sama efektifnya, bahkan lebih praktis dan cepat.
Pertanyaan 6: Bagaimana cara mengetahui apakah lamaran kerja via email saya sudah diterima?
Jawaban: Biasanya perekrut akan mengirimkan email balasan untuk mengonfirmasi penerimaan lamaran kerja.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, pelamar kerja dapat membuat lamaran kerja via email yang baik dan efektif. Lamaran kerja via email yang baik akan meningkatkan peluang pelamar kerja untuk mendapatkan panggilan wawancara dan pekerjaan yang diinginkan.
Selain pertanyaan yang dibahas di atas, masih banyak pertanyaan lain yang mungkin muncul. Untuk informasi lebih lanjut, pelamar kerja dapat mengunjungi situs web perusahaan atau menghubungi bagian personalia perusahaan yang bersangkutan.
Tips Lamaran Kerja via Email
Lamaran kerja via email merupakan salah satu cara yang efektif untuk melamar pekerjaan. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda membuat lamaran kerja via email yang baik dan efektif:
Tip 1: Gunakan alamat email profesional
Hindari menggunakan alamat email yang tidak profesional, seperti alamat email yang menggunakan nama panggilan atau alamat email yang dibuat-buat. Sebaiknya gunakan alamat email yang menggunakan nama lengkap Anda atau kombinasi nama dan nama belakang Anda.
Tip 2: Tulis subjek email yang jelas dan ringkas
Subjek email Anda harus jelas dan ringkas, sehingga perekrut dapat dengan mudah mengidentifikasi isi email Anda. Sebutkan posisi yang Anda lamar dan perusahaan yang Anda tuju.
Tip 3: Gunakan format email yang baik
Gunakan format email yang baik, seperti menggunakan font yang mudah dibaca, ukuran font yang sesuai, dan spasi yang cukup. Hindari menggunakan warna-warna yang mencolok atau font yang sulit dibaca.
Tip 4: Perhatikan ejaan dan tata bahasa
Sebelum mengirim lamaran kerja via email, periksa kembali ejaan dan tata bahasa Anda. Kesalahan ejaan dan tata bahasa dapat memberikan kesan yang buruk kepada perekrut.
Tip 5: Sertakan dokumen yang diperlukan
Pastikan Anda menyertakan semua dokumen yang diperlukan dalam lamaran kerja via email Anda, seperti CV, surat lamaran, portofolio, dan surat rekomendasi. Beri nama file dokumen dengan jelas dan ringkas.
Kesimpulan
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat membuat lamaran kerja via email yang baik dan efektif. Lamaran kerja via email yang baik akan meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara dan pekerjaan yang Anda inginkan.
Kesimpulan
Lamaran kerja via email merupakan salah satu cara efektif untuk melamar pekerjaan di era digital ini. Dengan memperhatikan aspek-aspek penting dalam pembuatan lamaran kerja via email, seperti penulisan, penggunaan bahasa, struktur, kelengkapan dokumen, dan pengiriman, pelamar kerja dapat meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan panggilan wawancara dan pekerjaan yang diinginkan.
Dengan kemudahan dan efektivitasnya, lamaran kerja via email akan terus menjadi pilihan utama para pencari kerja dalam melamar pekerjaan. Oleh karena itu, sangat penting bagi pelamar kerja untuk memahami dan menerapkan praktik terbaik dalam membuat lamaran kerja via email yang baik dan efektif.